Minggu, 25 April 2010

EVOLUSI SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER-A

EVOLUSI SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER-A

PENDAHULUAN:
Latar Belakang permasalahan
Pada zaman era globalisasi seperti ini sebuah perusahaan memerlukan sebuah perubahan dari yang kecil hingga yang besar, bermacam-macam perubahan telah dilakukan dari pembaharuan teknologi hingga pelaksaan pekerjaan yang di lakuan oleh mesin atau robot. Saat ini kelompok kami akan sedikit menjelakskan tentang perubahan tersebut yang biasa kita kenal dengan evolusi atau lebih spesifiknya adalah Evolusi Sistem Informasi Berbasis Komputer-A.
Dalam penerapan implementasi pengamatan suatu perusahaan menggunakan beberapa faktor tertentu di anat aranya:
a. Faktor penentu keberhasilan (critcal success factor)
Adalah hal-hal (factor) yang menentukan keberhasilan atau kegagalan segala jenis kegiatan organisasi. Factor-faktor ini dalam setiap perusahaaan berbeda-beda tergantung dari kegiatan yang dilakukan.
b. Management By Exception (MBE)
Perbandingan antara kinerja yang direncanakan dengan kinerja actual. Sehingga informasi dapat langsung didapat dan digunakan untuk menyelesaikan setiap permasalahan.
c. Model Mental
Peran utama EIS adalah membuat sari dari data dan informasi yang volumenya besar untuk meningkatkan kegunaannya. Pengambilan sari ini disebut penempatan informasi (information compression). Dimana menghasilkan suatu gambaran atau model mental dari operasi perusahaan.
Model tersebut memungkinkan seseorang membuat penilaian dan perkiraaan untuk memahami, memutuskan tindakan yang perlu diambil dan untuk mengembalikan pelaksanaannya

Dalam makalah kami ini, kami akan sedikit menjelaskan tentang aplikasi yang digunkan dalam sistem informasi dan sistem-sistem yang digunkan untuk menyalurkan suatu produk yang ada pada sebuah perusahaan yang menggunakan sistem tersebut.

Definisi
Sistem
Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah sekumpulan unsur / elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan.

Subsistem
Subsistem sebenarnya hanyalah sistem di dalam suatu sistem, ini berarti bahwa sistem berada ada lebih dari satu tingkat, atau sistem yang menyusun dalam sitem yang menjadikannya saling berhubungan.

Data-input
Data-input adalah data yang diperlukan untuk memasukkan sebuah informasi yang diperlukan oleh sebuah perusahaan terkait.

output -informasi,
Outup-informasi adalah satuan data yang di pakai untuk menghasilkan atau mengeluarka data-data mengenai yang diperlukan oleh sebuah perusahaan terkait.
Sistem manusia-mesin
Sistem manusia-mesin adalah sistem yang di pakai untuk mengatur kinerja mesin yang digunkan dalam produksi, yang lebih utama adalah produksi dalam partai besar dan memerlukan ketelitian lebih dari manusia, misalnya pembuatan rangkaian kapal terbang, motherboard, chip, dan lain-lain.

Sistem Informasi Manajemen.
Sistem informasi adalah sekumpulan fungsi yang bekerja secara bersama-sama dalam mengelola (pengumpulan, penyimpanan, pemrosesan dan pendistribusian) dalam bidang manajemen, bisa dikatakan juga sistem Sistem informasi manajemen mengandung tiga aktivitas dasar di dalamnya, yaitu: aktivitas masukan (input), pemrosesan (processing), dan keluaran (output). Tiga aktivitas dasar ini menghasilkan informasi yang dibutuhkan organisasi untuk pengambilan keputusan, pengendalian operasi, analisis permasalahan, dan menciptakan produk atau jasa baru. Masukan berperan di dalam pengumpulan bahan mentah (raw data), baik yang diperoleh dari dalam maupun dari lingkungan sekitar organisasi.

Pengertian dari subsistem Organisasi (beri contoh nya),
Adalah bagian yang mengatur jalannya implementasi dari sebuah perusahaan seperti;
Sistem Pemrosesan Transaksi (transaction processing system atau TPS)
Sistem Informasi Manajemen (management information system atau MIS)
Sistem Otomasi Perkantoran (office automation system atau OAS)
Sistem Pendukung Keputusan (decission support system atau DSS)
Sistem Informasi Eksekutif (executive information systematau EIS)
Sistem Pendukung Kelompok (group support system atau GSS)
Sistem Pendukung Cerdas (intelligent support system atau ISS)

Dari sistem yang saling terkait itulah yang membuat subsistem organisasi berjalan dengan mengorganisasikan pengerjaan tiap-tiap fungsi yang ada.


Pengertian Sistem informasi Eksekutif (beri contoh nya),
Adalah suatu bagian yang menyediakan informasi bagi eksekuif mengenai kinerja keseluruhan perusahaan.
Dalam membangun EIS para eksekutif menggunakan beberapa konsep dasar yang bertujuan memungkinkan para eksekutif dapat memantau seberapa baiknya knerja perusahaan dalam mencapai tujuannya.


PEMBAHASAN :
Alikasi system informasi (Ambill contoh Organisasi perush. XYZ bergerak dlm Bidang Produksi lalu menjual).

Sistem informasi Pemasaran
SI yang menyediakan informasi yang dipakai oleh fungsi pemasaran
Misal : ringkasan penjualan
Mendukung keputusan yang berkaitan dengan bauran pemasaran (marketing mix), mencakup 4P :
Produk (product)
Tempat (place)
Promosi (promotion)
Harga (price)


Sistem informasi Manufakture
SI yang bekerja sama dengan SI lain untuk mendukung manajemen perusahaan (perencanaan maupun pengendalian) dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan produk atau jasa yang dihasilkan
Misal : data bahan mentah, profil vendor baru, jadwal produksi


Istilah kunci
Reorder point, stockout, lead time, safety stock
Rumusan ROP: R = LU+S
Masih digunakan oleh banyak perusahaan
Sangat sesuai utk inventori ritel

Sistem informasi keuangan
SI yang menyediakan informasi pada fungsi keuangan yang menyangkut keuangan perusahaan.
Misal : Cash Flow dan informasi pembayaran


Sistem Informasi SumberDaya Manusia

SIM dan pecahan masalah
Langkah-langkah dalam pemecahan masalah, diantaranya;
1. Persiapan
Manajer memandang perusahaan sebagai suatu sistem dengan memahami lingkungan perusahaan dan mengidentifikasi subsistem-subsistem dalam perusahaan.

2. Definisi
Manajer bergerak dari tingkat sistem ke subsistem dan menganalisis bagian sistem menurut suatu urutan tertentu.

3. Solusi
Manajer mengidentifikasi berbagai solusi altenatif, mengevaluasi, memilih yang terbaik, menerapkannya dan membuat tindak lanjut utk memastikan bahwa solusi itu berjalan sebagaimana mestinya.

Memahami dasar memecahkan masalah dan mengambil keputusan


- Masalah adalah suatu kondisi yg memiliki potensi utk menimbulkan kerugian luar biasa atau menghasilkan keuntungan luar bisa.
- Jadi pemecahan masalah berarti tindakan memberi respon terhadap masalah untuk menekan akibat buruknya atau memanfaatkan peluang keuntungannya.
- Pentingnya pemecahan masalah bukan didasarkan pada jumlah waktu yang dihabiskan tetapi pada konsekuensinya.
- Keputusan adalah pemilihan suatu strategi atau tindakan.
- Pengambilan keputusan adl tindakan memilih strategi atau aksi yg manajer yakini akan memberikan solusi terbaik atas masalah tsb.
- Salah satu kunci pemecahan masalah adalah identifikasi berbagai alternatif keputusan.
- Setelah berbagai alternatif diidentifikasi, sistem informasi dapat digunakan untuk mengevaluasi tiap alternatif


Penyelesaian masalah
- Manajer memecahkan masalah agar perusahaan dapat mencapai tujuannya. Selama proses pemecahan masalah manajer membuat berbagai keputusan, dan beberapa elemen pemecahan harus ada. Ketika proses pemecahan masalah mulai berjalan, manajer berhati-hati dalam membedakan gejala dengan sebab atau sumber masalah.
- Istilah pemecahan masalah mengingatkan pada perbaikan hal-hal yang salah. Para manajer akan memberi respons yang cepat pada pengaruh-pengaruh yang merugikan, untuk mencegah atau meminimumkan kerusakan. Namun, para manajer juga merespons pada hal-hal yang lebih baik dari perkiraan sebelumnya.
- Dengan kenyataan demikian, kita mendefinisikan masalah sebagai suatu kondisi yang memiliki potensi untuk menimbulkan kerugian atau menghasilkan keuntungan yang diluar kebiasaan. Jadi penyelesaian/pemecahan masalah (problem solving) berarti tindakan memberi respons/reaksi terhadap permasalahan dengan meminimalkan dampak buruknya dan memaksimalkan dampak baiknya.
- Pentingnya penyelesaian masalah bukan didasarkan pada jumlah waktu yang dihabiskan tetapi pada konsekuensinya. Serangkaian keputusan untuk menyelesaikan suatu masalah mungkin hanya membutuhkan sedikit waktu namun dapat mempengaruhi laba perusahaan hingga ribuan atau jutaan dolar.
- Dalam menyelesaikan masalah, seorang manajer akan banyak membuat keputusan. Adapun yang dimaksud dengan keputusan adalah suatu aksi atau strategi yang dipilih. Sedangkan, tindakan dalam menentukan aksi atau strategi yang dipilih dan diyakini akan memberikan solusi terbaik terhadap masalah yang dihadapi dinamakan pengambilan keputusan. Biasanya ada beberapa aksi atau strategi yang dapat dipertimbangkan oleh manajer. Perlu diperhatikan bahwa salah satu kunci penyelesaian masalah adalah mampu mengidentifkasi berbagai alternatif keputusan.

Faktor penyebab gagalnya bagi pemula SIM (awal2 pelaksanaan SIM)
Kurangnya pengetahuan mengenai Sitem Informasi Manajemen
Kurangnya panyesuaian tehadap perubahan-perubhan yang terjadi dalam sitem.
Kurang kepekaan terhadap sistem informasi yang mengatur jalannya perkembangan produksi dikarenakan keterbatasan pengetahuan
Dan lain-lain.

Apa saja yang disimpan dalam Dabase SIM dan dari manakah isinya berasal
Data yang berada dalam
Nilai tambah SIM bagi perusahaan XYZ

KESIMPULAN
Pada era globalisasi ini kemungkinan mengatur cara produksi pada sebuah perusahaan amalah sangat diperlukan, maka dari itu para pengusaha ataupun perusahaan banyak yang mencoba menggunkana sistem informasi yang berbasis computer, mengapa demikian? Karen adengan kemajuan teknologi kini dengan menggunkan sarana teknologi informasi para pengguna di permudah untuk memasarkan produk yang mereka hasilkan dengan bantuan teknologi yang saat ini sedang terkemuka, yaitu sistem informasi berbasis computer.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar